Hutan Amazon menjadi satu dari sekian banyak habitat terbesar yang ada di muka bumi. Di sepanjang hutan, terdapat sungai panjang yang juga dinamai sebagai Sungai Amazon. Di sana, terdapat banyak satwa, khususnya satwa air yang dikenal akan keganasan dan ukurannya yang besar.
Selain ikan piranha yang sangat populer, berikut ini lima jenis ikan ganas yang juga jadi penghuni Sungai Amazon.
Di alam bebas, ikan jenis piraiba ini bisa tumbuh hingga ukuran 150 kg dengan panjang tubuh mencapai 3 meter. Banyak pemancing yang berusaha menaklukkan monster penghuni Sungai Amazon ini.
Piraiba tergolong hewan karnivor yang akan bermigrasi sejauh 4.000 km setiap masa reproduksinya tiba. Ikan ini adalah jenis ikan lele terbesar yang ada di Sungai Amazon.
Ikan raksasa ini bisa mencapai berat 200 kg dengan panjang tubuh 4,5 meter. Meskipun berukuran jumbo, Arapaima gigas tidak berbahaya bagi manusia.
Ikan yang mendapat julukan dua terbesar di dunia setelah jenis beluga sturgeon tersebut memiliki karakter yang sangat kuat dan bisa bertahan di perairan buruk sekalipun. Bahkan, Arapaima gigas memiliki insang yang ketika tumbuh dewasa beralih fungsi seperti paru-paru.
Baca Juga: Waspada! Ini 6 Hewan dengan Tubuh Kecil, namun Sangat Mematikan
Ikan Lele Ekor Merah
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Selain warna hitam putih dan sedikit aksen merah di bagian ekornya, bagian tubuh ikan ini juga bisa berwarna kuning keemasan. Oleh sebab itu, ikan lele ekor merah termasuk jenis yang memiliki warna tubuh cantik.
Meskipun tak sebesar piraiba, ukurannya tetap jauh lebih besar dibanding ikan lele pada umumnya. Mereka bisa tumbuh sampai ukuran 45 kg per ekornya. Luar biasa, bukan?
Seperti namanya, ikan ini memang punya kemiripan dengan aligator, yaitu moncongnya yang panjang. Ikan aligator juga sekilas terlihat seperti Arapaima gigas. Namun, yang membedakannya ialah ukuran dan rangkaian gigi tajamnya.
Ketika mulutnya terbuka, ikan aligator akan memamerkan gigi-gigi kecil nan runcing. Gigi-gigi tersebut menjadi senjata perlindungannya, termasuk saat ditangkap oleh manusia.
Ikan ini dikategorikan sebagai ikan tertua di bumi karena fosilnya sudah ditemukan sejak miliaran tahun yang lalu. Rata-rata, panjang tubuhnya mencapai 2-3 meter dengan bobot tubuh seberat 140 kg.
Terakhir, yaitu jenis ikan Tambaqui yang masih satu keluarga dengan ikan bawal. Namun, ikan ini versi lebih besarnya. Tambaqui bisa mencapai bobot 40 kg per ekor dengan plankton sebagai makanan utamanya. Hebatnya lagi, umur ikan ini bisa bertahan hingga 25 tahun, lho!
Nah, itu tadi beberapa spesies ikan yang berasal dari Sungai Amazon, Guys! Ukurannya bikin semua orang takjub dan gak menyangka dengan keberadaan hewan raksasa di atas. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan kita bersama, ya!
Baca Juga: 8 Fakta Menarik Arapaima, Ikan Raksasa yang Bikin Heboh Netizen
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Arwana merupakan ikan hias air tawar kelas atas yang dapat menembus harga milyaran rupiah. Harga arwana terbilang stabil dari tahun ke tahun. Ikan dengan julukan dragon fish ini memiliki ranking tertinggi dalam urusan harga dan kualitas. Akan tetapi, tidak semua arwana memiliki harga fantastis.
Ikan ini juga memiliki variasi harga yang relatif murah untuk jenis arwana lainnya. Red banjar, arwana silver, jardini merupakan salah satu jenis arwana yang ramah dikantong.
Berikut ini arwana dengan kualitas mewah koleksi dari para sultan yang salah satu habitatnya ada di Indonesia, yakni di Pulau Kalimantan.
Sesuai dengan namanya, arwana yang satu ini memiliki corak tubuh seperti pola kain batik. Arwana batik didominasi oleh warna perunggu dan berpadu dengan silver sehingga tampak sangat cantik. Karena coraknya yang unik dan berbeda dari lainnya, harga ikan yang satu ini bisa mencapai harga 50 juta rupiah.
Siapa yang tak mengenal ikan endemik asal pulau kalimantan ini? Memiliki habitat di sungai Kapuas, ikan ini dilarang keras untuk ditangkap secara besar-besaran bahkan sudah diawasi dalam perburuannya. Ikan cantik dengan warna merah menyala ini memiliki nilai jual fantastis. Semakin merah warna arwana ini maka semakin melambung juga harganya.
Di berbagai toko online, super red dewasa bisa tembus diangka 100 juta lebih dengan sertifikat lengkap. Ukuran baby super red bisa mencapai 5 ' 8 juta rupiah disertai cip dan sertifikat.
Lihat Hobby Selengkapnya
MAYIN T5 13000K 92CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 13000 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA
MAYIN LED GOLDEN BLUE & WHITE 92 CM SUPER COLOUR LAMPU VIEW ARWANA CHANNA AQUARIUM AQUASCAPE CELUP LAMP IKAN
COSMO CST-72 11W LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA
MAYIN T5 13000K 142CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 13000 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA
COSMO CST-112 19W LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA
MAYIN T5 2700K 142CM LAMPU TANNING ARWANA IKAN AQUARIUM 2700 K KELVIN LAMP CELUP AQUASCAPE AROWANA
aquarium ikan hias arwana lampu led amara t8 aa 1000 uk 1 meter
aquarium ikan hias lampu led celup recent rcl 500 arwana red uk 50 cm
aquarium ikan hias lampu led celup recent rcl 600 arwana red
lampu tanning aquarium khusus ikan arwana RECENT rca 1450 red dragon RCA
Pekanbaru (ANTARA News) - Taman Agrowisata Kabupaten Kampar Provinsi Riau menyajikan berbagai fasilitas wisata modern dan nuansa pertanian serta ada makanan khas ikan Arwana Brazilia Silver.
"Sesuai degan namanya, Arowana Resto, restoran ini menawarkan masakan khas ikan arwana. " kata pemilik Resto Arowana, Rachmat Jevari Juniardo atau yang akrab disapa Ardo kepada pers di kawasan Agrowisata yang dinamai Kampung Wisata Tiga Dara, Desa Kubang Jaya, Siak Hulu, Kampar, Jumat (5/2).
Menu spesial ini kata Ardo menjadi alternatif bagi pecinta kuliner yang berkunjung ke Kampar karena pastinya sangat langka ditemui di restoran mana pun.
Ardo yang juga legislator di DPRD Kampar merupakan inisiator atas menu khas tersebut, sekaligus menjadi perancang desain Resto Arowana yang menawan.
Namun tentunya ikan arwana arwana yang disajikan bukan yang dilindungi negara, karena jenisnya adalah brazilia silver. Jenis ini tidak langka dan biasa dibudidaya sehingga tidak lagi dilindungi negara.
Resto Arowana yang berada di dalam kawasan Agrowisata Kampar tersebut didesain minimalis, dengan sajian taman yang dipenuhi dengan bunga dan pepohonan hijau yang rindang.
Sebelum masuk ke lokasi inti Resto Arowana, pengunjung harus melalui jalan setapak yang berada di atas kolam ikan yang di dalamnya dipenuhi ikan arowana berbagai jenis.
Selain menu khas ikan arwana, Resto Arowana juga menawarkan berbagai menu khas lainnya, mulai dari sajian unggas seperti ayam kampung, hingga berbagai jenis ikan baik yang berasal dari kolam, sungai ataupun laut.
Selain Resto Arowana, di Taman Agrowisata pengunjung juga dapat melihat pemandangan yang khas dengan menunggangi kuda dan belajar bertani di kawasan percontohan Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE).
RTMPE merupakan program yang dijalankan Pemda Kampar untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan di daerah itu.
Program tersebut juga mengajarkan masyarakat untuk mengelola lahan hanya seluas seribu meter persegi namun sudah mampu menghasilkan uang hingga Rp25 juta, atau melebihi gaji dari seorang bupati.
Taman Agrowisata yang dinamai Kampung Wisata Tiga Dara sebelumnya juga telah dikunjungi berbagai tamu dari petinggi negara, TNI dan Polri. Bahkan terakhir pada Jumat (5/2) isteri Pangkostrad Letjen Edy Rahmayadi, Nawal Lubis, berkunjung ke lokasi ini dengan dihidangkan menu khas ikan arwana goreng saat tiba di Resto Arowana.
"Wah, saya tidak menyangka akan dihidangkan ikan arwana. Ini sambutan yang luar biasa sekaligus mengejutkan," kata Nawal Lubis.
Sebenarnya, demikian Nawal, ini merupakan kunjungan yang kesekian kalinya ke Kampar dan selalu ada yang berbeda dalam tiap penyambutan.
"Waktu kunjungan-kunjungan sebelumnya belum ada restoran ini. Sekarang sudah ada dan dihidangkan menu spesial ikan arwana goreng. Ini sungguh luar biasa," katanya.
Dalam kunjungan itu, Nawal Lubis datang bersama sejumlah rombongan dengan disambut juga oleh Bupati Kampar Jefry Noer dan anggota DPRD Riau Eva Yuliana serta legislator Kampar, Rahmat Jevari Juniardo.
Eva Yuliana yang mendampingi Nawal ketika itu mengatakan, hidangan arwana merupakan menu spesial yang disajikan khusus Arowana Resto.
"Arwana ini merupakan ikan yang dikembangkan oleh anak saya sejak bertahun-tahun," katanya.
Eva mengatakan, jenis arwana yang dihidangkan adalah Brazilia Silver yang merupakan salah satu jenis arwana yang diperbolehkan untuk dijadikan makanan khas, terlebih merupakan hasil dari penangkaran.
"Pada zaman dahulu, arwana merupakan makanan khas kerajaan. Namun seiringnya waktu, ikan tersebut kemudian langka dan kami membangkitkannya kembali menjadi makanan khas yang tidak hanya bisa dinikmati oleh kalangan raja, namun masyarakat umum," kata Eva Yuliana.
Sementara itu Humas The World Wide Fund for Nature (WWF) Syamsidar menyatakan, ikan arwana memang merupakan salah satu hewan yang dilindungi.
"Namun jika yang disajikan merupakan anak atau keturunan ke tiga hasil penakaran, itu tidak ada masalah. Jadi silahkan dimasak dan dinikmati," katanya.
Pewarta: Fazar MuhardiEditor: Unggul Tri Ratomo Copyright © ANTARA 2016